BIOM-Melakukan Proses Pengisian Harian Ke Dalam Reaktor Biogas
Pada materi ini akan dijelaskan mengenai mempersiapkan bahan baku pengisian reaktor biogas, membuat campuran limbah organik dan air, dan mengisi campuran limbah organik dan air ke dalam reaktor biogas.
Bahan baku pembuatan biogas sangat melimpah di sekitar kita. Beragam jenis limbah kotoran selalu tersedia, terutama di daerah pemukiman dan sentra peternakan. Bahan baku juga dapat diperoleh dari limbah pertanian, berupa sisa hasil panen dan tumbuhan-tumbuhan liar.
Informasi dasar dalam Membuat Campuran Limbah Organik dan Airadalah teknik mengisi campuran limbah dengan air ke dalam reaktor biogas. Campuran air dan limbah dimasukkan ke dalam reaktor dilakukan secara bertahap. Pertama, Campuran limbah organik padat dan air didiamkan dalam ruang pencampur. Setelah itu, katup saluran masuk pipa menuju reaktor biogas dibuka. Ruang pencampuran disiram air dan dibersihkan untuk mendorong sisa bahan baku masuk pipa saluran pemasukan ke dalam reaktor biogas. Proses pengisian dihentikan setelah ada limbah yang keluar dari pembuangan slury. Hal itu menandakan bahwa reaktor sudah terisi penuh sesuai kapasitas yang tersedia.
Informasi utama dalam Membuat Campuran Limbah Organik dan Aira dalah komposisi atau perbandingan air dengan bahan baku biogas. Bahan baku yang paling baik untuk menghasilkan biogas adalah bahan yang mengandung 7- 9 % bahan kering (BK).